Olahraga adalah bagian penting dalam menjaga kesehatan, namun disamping itu melakukannya tanpa di iringi dengan pengetahuan dibidang tersebut tentu memiliki resiko yang cukup fatal.
Seperti bisa mengalami cedera, pernafasan yang tidak teratur, mengurangi fleksibilitas sekalipun mempengaruhi kualitas istirahat pada malam hari. Berikut saya berikan sedikit edukasi tentang cara melatih pernafasan dalam olahraga:
1. Pemanasan
shopee.co.id2. Mengatur Pernafasan
LemoniloSelain pemanasan, mengatur pernafasan juga termasuk agar energi tetap terjaga. Mengatur pernafasan dilakukan dengan cara menghirup oksigen melalui hidung lalu dikeluarkan perlahan melalui mulut, cara tersebut sangat efektif untuk dapat menghemat energi pada saat berolahraga.
Dilakukan secara berulang-ulang terutama saat berlari, sehingga kinerja paru-paru terlaksana dengan baik.
3. Memposisikan Postur Tubuh
Bola.comMemposisikan postur tubuh merupakan aturan penting dan cara baik dalam melakukan aktivitas olahraga.
Dengan posisi badan condong ke depan dengan tolakan kaki mendorong sekuat tenaga, lalu pendangan mengarah lurus kedepan, serta gerakan tangan dengan cara mengayun secara kuat dengan posisi depan dada dan tangan ikut mengepal. Cara tersebut cukup jelas untuk diperagakan dalam berlari.
4. Lari - lari Jarak Pendek
SalamadianMenerapkan lari - lari pendek merupakan bagian dari pemanasan, dimana tahap tersebut dilakukan di akhir pemanasan guna untuk meregangkang otot serta akan terasa mengurangi beban pada bagian kaki, sehingga dapat menghemat energi ketika saat berlari.
Selain itu, aktivitas tubuh akan memulai bereaksi dengan baik, perlahan saat detak jantung semakin beraksi dan bertambah, lalu darah dan oksigen mengalir ke otot jadi lebih maximal, sehingga tidak akan kaget pada saat memulai olahraga.
5. Mengatur Kecepatan Lari
Gussur ngeblog
Mengatur kecepatan lari dalam olahraga juga bagian dari menghemat energi pada saat berlari. Daya tahan akan teratur sehingga melakukan olahraga tersebut akan serasa ternikmati.
Menerapkan cara tersebut dengan melakukan lari cepat atau lari pelan dilakukan dengan cara bergantian. Disamping itu, memaksakan lari cepat bagian cara yang salah untuk diterapkan, sebab terkadang kita menganggap bahwa porsi daya tahan masih mampu melakukannya, sementara yang sebenarnya kondisi jantung dan paru-paru tak mampu menerima hal tersebut.
Sebagai penikmat olahraga harus pandai mengatur pernafasan dalam berlari atau beraktivitas dalam olahraga dengan baik agar energi pun tetap terjaga.
Demikian edukasi yang dapat saya sampaikan, semoga mengandung maanfaat untuk pembaca dan pengunjung blog Litzernine, Terimakasih.