11 June, 2023

Simone Inzaghi: Penyesalan Adalah Hal Yang Wajar

Tribun

Laga pertandingan Liga Champions Inter Milan menghadapi Manchester City musim ini, yang berlangsung di Stadion Ataturk Olympic, Istanbul, minggu (11/6/2023) dini hari WIB. Berhasil dimenangkan oleh Manchester City lewat gol tunggal dari Rodrigo dimenit ke-68.

Laga tersebut tentu memiliki daya tarik dari tim Inter Milan, termasuk perlawanan  yang cukup baik, dan pertahanan yang mampu menyulitkan Manchester City mencetak gawang. 

Simone Inzaghi, selaku Manajer Inter Milan membuka suara atas kegagalan Inter Milan meraih juara Liga Champions musim ini, Inzaghi menganggap timnya layak gagal mengungguli Man City.

"Penyesalan adalah hal yang wajar. Kekalahan adalah hal terburuk dalam olahraga. Pada saat yang sama, para pemain harus bangga dengan musim dan performa di final. Kami bermain melawan lawan yang hebat, tapi kami jelas tidak pantas kalah," kata Inzaghi kepada Sky Sport.

"Ini sepakbola, dari kekecewaan inilah Anda tumbuh. Saya masih bertanya-tanya bagaimana mungkin kami tidak mencetak gol pada akhirnya. Kami jelas pantas mendapatkan lebih," tambahnya.

"Final ini bisa menjadi bahan bakar untuk mencoba lagi musim depan. Tim menunjukkan bahwa mereka bisa bermain di level ini," kata Inzaghi memperjelas.


Selamat!! Manchester City Juara Liga Champions 2022/2023

infotegal.web.id

Kemenangan Man City di Liga Champions musim ini merupakan kejuaraan pertamanya, hampir 130 tahun lamanya, tentu bagian dari pencapaian yang sangat berharga bagi Man City. Man City sempat gagal menjuarai Liga Champions pada tahun (2021) saat menghadapi klub Chelsea, hingga akhirnya mimpi besar tersebut terwujud di musim ini.

Laga pertandingan Liga Champions yang berlangsung di Stadion Ataturk Istanbul, pada Minggu (11/6/2023) dini hari WIB. Man City sempat mengalami kegagalan mencetak gol ke gawang Inter Milan, termasuk lewat tendangan Erling Haaland berada didepan gawang dimenit ke-26, Kevin De Bruyne dimenit ke-28, dan tendangan yang melambung jauh ke atas gawang lewat tendangan dari Manuel Akanji. 

Percobaan gagal tersebut kini berhasil dituntaskan lewat tendangan dari Rodrigo Hernandez dimenit ke-68, sekaligus gol tunggal yang dapat membawa Man City menjuarai Liga Champions. 

Percobaan cetak gol dari Inter Milan juga tampak berambisi memberi perlawanan pada Man City, namun berkali-kali gagal, termasuk sundulan Federico Dimarco dimenit ke-70, hingga lewat tendangan dan sundulan dari Romelu Lukaku yang tampak memiliki peluang besar mencetak gol. 

Kemenangan Man City di Liga Champions musim ini juga disebut berhasil membuat sejarah baru, usai mengalahkan Inter Milan skor tipis 1-0. 

Kerja keras Man City dapat membuahkan hasil besar dimusim ini, termasuk prestasi-prestasi cemerlang seperti menjuarai Liga Inggris, Liga FA, dan prestasi yang paling fenomenal berhasil menjuarai Liga Champions. 

10 June, 2023

Al Hilal Beralih Mengincar Pemain Manchester City, Usai Gagal Merekrut Messi

Sky Sports

Setelah Lionel Messi menolak tawaran dari Al Hilal dan memutuskan bergabung dengan Inter Miami. Kini Al Hilal beralih mengincar pemain gelandang Man City, yakni Riyad Mahrez.

Kontrak Mahrez akan berakhir sampai musim panas 2025 mendatang. Pemain berusia 32 tahun itu memiliki performa permainan yang cukup bagus, hingga menjadi bagian pemain andalan di Man City, yang bermain sebagai gelandang sayap kanan. Terbukti atas hasil kinerja yang berhasil meraih 78 gol dan 59 assist dari 236 seluruh pertandingan.

Kabarnya, Al Hilal memberi penawaran gaji fantastis untuk Mahrez, bernilai 460 ribu Pounds per pekan atau setara Rp 8,6 Miliar. Perbandingan yang cukup jauh dengan gaji yang dia terima di Man City, yang bernilai 120 ribu Pounds per pekan atau setara 2,9 Miliar. 

Klub Liga arab mulai mengincar pemain-pemain bintang dunia, berawal sejak kedatangan Cristiano Ronaldo di Al Nassr, dan kedatangan Karim Benzema di Al Ittihad. Al Hilal terkesan tidak ingin kalah dengan klub-klub rivalnya, hingga juga berambisi mengincar pemain bintang seperti Aubameyang, Sergio Ramos dan lainnya.

09 June, 2023

Liga 1 Indonesia Berencana Menggunakan VAR

Tribun-bali.com

Regulator Liga 1 Indonesia yaitu PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah mengirimkan surat kepada konsestan Liga 1 2022-2023 mengenai peraturan-peraturan baru musim mendatang, salah satunya adalah rencana penggunaan Video Assistant Referee (VAR).

Rencana penggunaan VAR ini sebenarnya telah direncanakan pada putaran kedua musim lalu 2021-2022, tetapi hal tersebut terkendala biaya. Biaya pengadaan VAR pada waktu itu disebut sejumlah 6 Juta USD, atau setara dengan 84 milyar rupiah pada saat itu.

Ketua umum Persatuan SepakBola Seluruh Indonesia (PSSI) mengatakan bahwa VAR akan digunakan pada Liga 1 di bulan Februari 2024, penerapan VAR ini akan menunggu kesiapan beberapa fasilitas di stadion. Salah satunya stadion harus menaikkan pencahayaan minimal 1.200 lux, dan setelahnya memperbarui pencahayaan dengan teknologi LED.

Mengenai penggunaan VAR ini Ketua umum PSSI Erick Thohir sudah merencanakan jauh hari, dan sudah menyiapkan anggaran untuk program tersebut.

Laga Persahabatan Persebaya Vs Persija 

Bola.com

Dalam waktu dekat tim sepak bola asal Surabaya yaitu Persebaya Surabaya akan merayakan ulang tahun nya yang ke 96 pada tanggal 18 Juni 2023 nanti. 

Tim asal kota pahlawan tersebut akan menyelenggarakan laga ujicoba melawan tim Persija Jakarta, Pertandingan tersebut rencana akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo. Hal ini telah diumumkan secara resmi oleh manajemen klub melalui akun media sosial.

Sebelumnya, Persebaya juga telah melakoni laga ujicoba melawan Bali United pada laga bertajuk Ulang Tahun Surabaya yang ke 730. Pada laga tersebut Persebaya berhasil menang dengan skor 3-2.

Saat ini Tim konsestan Liga 1 sedang bersiap untuk membentuk tim yang akan segera berlaga pada Liga 1 yang rencananya akan bergulir bulan Juli nanti. Salah satunya Tim Persebaya yang saat ini berada di Jogja guna melaksanakan TC selama 10 hari sejak senin kemarin (5-6-2023).

08 June, 2023

Klub Liga Arab Buka Penawaran Besar-Besaran Untuk Messi

SeputarBola.ID

Lionel Messi telah membuka suara atas penolakannya untuk bergabung dengan Liga Arab, yakni Al Hilal. Namun dikabarkan Pemain bintang Argentina tersebut kini memutuskan bergabung dengan Liga Amerika, yakni klub Inter Miami Fc, sekaligus pemilik legenda dari Inggris, David Beckham.

Sebelumnya, Messi dikabarkan menerima tawaran dari Al Hilal, dengan nilai kontrak seharga 600 juta Euro atau setara Rp 9,5 triliun.

Messi juga mengakui kebenaran tawaran fantastis dari Al Hilal, namun dia menolak atas tawaran tersebut. 

"Jika semua soal uang, saya bisa saja pergi ke Arab Saudi atau tempat lain. Itu terlihat seperti uang yang sangat banyak bagi saya, dan sejujurnya keputusan saya adalah untuk hal lain, bukan karena uang, " kata Messi yang dilansir dari The Guardian.

Messi juga sempat berpeluang kembali ke Barcelona, atas tawaran dari Xavi dan Joan Laporta, usai kontrak Messi berkahir di klub Paris Saint-Germaint (PSG). Namun Messi kembali menolak penawaran, atas alasan sebab Barcelona mengurangi gaji pemain hingga menjual pemain. 

"Jika kembali ke Barcelona tidak memungkinkan, saya ingin meninggalkan Eropa, keluar dari sorotan dan memikirkan keluarga saya. Saya benar-benar ingin kembali ke Barcelona, tapi saya dengar mereka harus menjual pemain dan menurunkan gaji pemain, dan itu adalah fakta yang tidak ingin saya lalui, atau menjadi penyebab itu semua, " kata Messi.

Sementara itu, Messi belum menyelesaikan sepenuhnya terkait tawarannya yang akan bergabung dengan klub Inter Miami.

"Saya membuat keputusan bahwa saya akan pergi ke Miami. Saya belum menyelesaikannya 100 persen. Saya melewatkan beberapa hal, tetapi kami memutuskan untuk tetap melanjutkannya, " kata Messi.

Titik Terang Massimiliano Allegri Di Juventus

BeritaSatu.com

CEO Juventus kini mengabarkan bahwa Allegri akan dipertahankan sebagai pelatih Juventus. Sebelumnya, Allegri sempat berspekulasi bahwa karirnya akan berakhir sebagai pelatih Juventus musim ini. 

Hal itu disebabkan atas kegagalannya membawa Juventus juara dalam dua musim. Pria berusia 55 tahun itu juga sempat dikritik karena kinerjanya yang buruk termasuk menerapkan strategi permainan bertahan disaat kemenangan klub unggul dalam satu gol.

"Allegri tidak pernah didiskusikan. Ada kesepakatan total untuk semua skenario masa depan, baik itu pasar, organisasi, atau olahraga secara umum. Dengan pelatih kami selalu mengadakan pertemuan, atau pembicaraan, setiap hari," kata Scanavino kepada Sky Sport.

Selain itu, Juventus juga sempat mendapati sanksi dari pengurangan 10 poin oleh Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), terkait kasus aktivitas manipulasi financial dan nilai transfer. Hingga kini Juventus berada di posisi ke tujuh dengan 62 poin di klasemen Liga Italia. 

"Dalam beberapa bulan terakhir kami telah melewati badai ini bersama dan, dalam beberapa hal, hubungan kami telah terkonsolidasi dengan sangat cepat. Ada momen-momen konfrontasi, bahkan yang memanas, tapi selalu dengan kritik dan otokritik yang membangun, dengan ide untuk selalu melakukan yang terbaik untuk Juventus," kata Scanavino.

"Kita tidak boleh melupakan situasi, badai yang kita alami. Semua hal dipertimbangkan, saya percaya bahwa pada akhirnya kami melakukannya dengan baik, bahkan di lapangan dengan merebut tempat ketiga dan dengan dua semifinal di Coppa Italia dan Liga Europa," tambahnya.

07 June, 2023

Swedia Resmikan Seks Sebagai Olahraga??

Jenggala.id

Akhir-akhir ini, Swedia menarik perhatian dunia khususnya di media sosial tentang peresmian seks sebagai cabang olahraga. Selain itu, Swedia juga merupakan tuan rumah kejuaraan seks di Eropa, sekaligus dibawah bimbingan Federasi seks Swedia, dan menjadi pertama kalinya di Gothenburg pada 8 Juni mendatang.

Dalam ajang kejuaraan ini, peserta akan melakukan kegiatan seksual, termasuk seks oral, rayuan, penetrasi dan sebagainya. 

Sebelumnya, pada 26 April 2023 lalu telah menghimbaukan bahwa kelompok yang dinamakan Dragon Brasctic sempat mengusulkan seks sebagai cabang olahraga, hingga sempat menjalankan kompetisi tari telanjang di beberapa klub tersebut yang berada di Jonkoping.

"Federasi seks Swedia telah mengajukan permohonan keanggotaan di konfederasi Olahraga Nasional tepat waktu. Karena permohonan tidak lengkap, asosiasi pemohon diperintahkan untuk melengkapi permohonan dan dengan demikian memperbaiki kekurangan, " tercatat dalam keterangan pers federasi olahraga Swedia.

"Asosiasi pemohon belum memenuhi dengan urutan dan kekurangannya sedemikian rupa sehingga permohonan tidak dapat diperiksa secara subtansi (materiil) sesuai dengan persyaratan yang mengikuti pasal 10 bagian 2 Anggaran Dasar RF. Oleh karena itu, permohonan harus ditolak tanpa pemeriksaan kelayakan, " tambahnya.