Dilansir dari The Daily Mail, petinggi The Blues akhirnya, secara internal mengaku salah karena telah menindaki keputusan yang memburui atas pemecatannya kepada Tuchel dan merasa bahwa seharusnya memberinya waktu satu musim agar transisi kepemilikan berjalan dengan lancar.
Dilaporkan sebelumnya, Tuchel sempat bentrok dengan model kepemimpinan Boehly. Tuchel selaku pelatih tak suka dengan pemilik baru terlalu mencampuri dalam proses transfer, usai sebelumnya menjalin hubungan kerja sama yang baik dengan Petr Cech yang juga sempat angkat kaki dimusim panas 2022 lalu, hingga menyusul menyingkirkan Marina Granovskaia.
Boehly juga menyebut bahwa Chelsea membayar harus mahal atas pemecatannya kepada Tuchel. Dan hasil pemecatan itu pula berpangruh pada situasi performa permainan Chelsea yang sempat menurun.